Jangan Biarkan Tangki Bensin Anda Kosong: Musuh Tak Terlihat di Balik Keringnya Bahan Bakar!
Seringkali kita menunda mengisi bensin hingga lampu indikator menyala, bahkan sampai tangki nyaris kosong. Terlihat sepele, namun kebiasaan ini menyimpan potensi kerusakan serius yang mengintai kendaraan Anda.
1. Kondensasi dan Karat: Air adalah Musuh Utama
Ketika tangki bensin kosong atau sangat rendah, ruang kosong di dalamnya akan dipenuhi udara. Perubahan suhu (misalnya, saat malam dingin dan siang panas) bisa menyebabkan kondensasi, yaitu terbentuknya tetesan air di dinding tangki. Air ini, jika menumpuk, dapat memicu karat (korosi) pada tangki, terutama yang berbahan logam. Partikel karat ini lalu bisa bercampur dengan bensin.
2. Pompa Bensin Terancam Rusak (Fuel Pump)
Pompa bensin dirancang untuk berendam dalam bensin. Bahan bakar berfungsi sebagai pendingin dan pelumas. Jika tangki kosong, pompa akan bekerja lebih keras tanpa pendinginan optimal, memicu panas berlebih dan memperpendek usia pakainya. Kerusakan pompa bensin adalah salah satu perbaikan yang cukup mahal.
3. Kontaminasi Sistem Bahan Bakar
Partikel karat, kotoran, dan air dari tangki yang terkontaminasi bisa tersedot ke sistem bahan bakar. Ini akan menyumbat filter bensin lebih cepat. Jika sampai ke injektor, dapat merusak atau menyumbatnya, menyebabkan performa mesin menurun, boros bahan bakar, bahkan mogok.
Solusi Sederhana:
Daripada menghadapi biaya perbaikan yang mahal, jauh lebih bijak untuk selalu menjaga tangki bensin Anda setidaknya terisi seperempat. Ini adalah langkah sederhana namun efektif untuk melindungi investasi kendaraan Anda dari "musuh tak terlihat" yang mengintai di balik tangki kosong. Isi penuh sebelum benar-benar kering!











